
Musim gugur adalah musim yang paling indah. Kalau bicara soal musim gugur pasti yang terpikir adalah warna-warni daun musim gugur (kouyou). Tiap bulan Oktober sampai Desember, terutama akhir pekan, lokasi-lokasi untuk menikmati daun musim gugur akan dipenuhi oleh pengunjung. Seperti apa sih daun musim gugur itu? Kami akan membahasnya di sini!
“Bunga Sakura di Musim Semi, Festival di Musim Panas, Daun Maple di Musim Gugur, Salju di Musim Dingin”

Jepang berbentuk memanjang dari utara ke selatan dan dikelilingi laut di keempat arahnya. Hokkaido di bagian utara punya iklim sub-artik, Okinawa di selatan beriklim sub-tropis, sedangkan daerah lainnya punya iklim sedang. Jepang memiliki 4 musim dengan pemandangan yang berbeda-beda, yaitu bunga sakura di musim semi, festival di musim panas, daun maple di musim gugur, dan salju di musim dingin. Di antara keempat musim tersebut, yang paling menarik bagi orang Jepang adalah warna-warni daun maple di musim gugur.
Apa Itu "kouyou"?

Apa yang dimaksud dengan "kouyou" itu? "Kouyou" merujuk pada dedaunan di gunung dan lembah yang berubah warna menjadi kuning atau merah saat musim gugur. Dedaunan ini akan berguguran sebagai persiapan menjelang musim dingin.
Kapan Waktunya Orang-orang Berburu Daun Musim Gugur?

Di Jepang terdapat istilah “momijigari” atau “berburu daun musim gugur”, hal ini merujuk pada aktivitas orang-orang yang pergi ke gunung atau taman untuk melihat keindahan daun-daun yang berubah warna. Daerah pinggiran Tokyo yang terkenal sebagai tempat berburu daun musim gugur adalah Nikko, Hakone, Kamakura, Gunung Takao dan lainnya. Untuk lokasi di dalam Tokyo, orang-orang biasa pergi ke Taman Ueno, Taman Kyu-Furukawa, Taman Inokashira, Taman Hamarikyu, Taman Rikugien, atau lokasi lainnya.
Waktu untuk melihat daun musim gugur juga berbeda-beda tergantung lokasinya. Di tempat-tempat yang tinggi seperti Hakone dan Nikko, daun akan berubah warna lebih cepat, bisanya sekitar awal November. Di Tokyo sendiri, daun baru akan berubah warna di akhir November hingga awal Desember.
Menurut pengamat, daun akan berubah warna menjadi merah atau kuning saat suhu berada di kisaran 8 derajat Celsius dan apabila suhu kurang dari 5 derajat maka daun akan lebih cepat berubah warna. Keindahan daun musim gugur berbeda-beda tiap tahunnya. Hal ini bergantung pada “perbedaan suhu siang dan malam yang besar”, “tingkat kebersihan udara”, serta “tingkat kelembaban yang cukup”. Kita juga bisa mencari tahu waktu yang tepat untuk melihat daun musim gugur melalui situs resmi milik Asosiasi Cuaca Jepang.
- Kategori
*Prices and options mentioned are subject to change.
*Unless stated otherwise, all prices include tax.
Recommended places for you
-
Kamesushi Sohonten
Sushi
Umeda, Osaka Station, Kitashinchi
-
Sushiiwa Naritakukodaiichitaminaruten
Sushi
Narita
-
MISO KITCHEN Naritakukodainitaminaruten
Japanese cuisine
Narita
-
Goods
Yoshida Gennojo-Roho Kyoto Buddhist Altars
Gift Shops
Nijo Castle, Kyoto Imperial Palace
-
Appealing
Rukku and Uohei
Izakaya
Sapporo / Chitose
-
Menu
ISHIDAYA Hanare
Yakiniku
Kobe, Sannomiya, Kitano
-
Berbagai Macam Tiket Naik Kereta Seharian yang Menguntungkan Apabila Dipakai Dengan Cermat
-
Onsen (Pemandian Air Panas) dan Sento (Pemandian Umum)
-
Menggunakan Kartu ATM dan Kartu Kredit Internasional di Jepang
-
Musim Semi di Taito, Hub Super Populer Sekaligus Rumah Bagi Ueno, Asakusa, dan lain-lain Menyingkirlah ke tempat-tempat tersembunyi dan pilihlah rencana perjalanan untuk satu hari yang sempurna!
-
Mencoba Pakaian
-
Ryokan - Hotel Tradisional Jepang
-
Taman untuk Menikmati Bunga Mawar di Musim Gugur & Spot Terbaik Melihat Kochia dan Bunga Kosmos
-
Kupas Tuntas Pasar Luar di Tsukiji
-
Budaya dan Cara Menggunakan Kolam Pemandian di Jepang
-
Tokyo, Ikebukuro | Informasi Wisata & Peta Daerah Sekitar Ikebukuro
-
Kupas Tuntas Yanesen yang Menyisakan Jepang Tempo Dulu
-
Rute standar wisata Atami