HOME Tokyo dan Sekitarnya Tokyo Ikebukuro Usaha Roti Berkembang Dengan Unik Di Jepang!

HOME Tokyo dan Sekitarnya Tokyo Shibamata / Kita-Senju / Kameari Usaha Roti Berkembang Dengan Unik Di Jepang!

Usaha Roti Berkembang Dengan Unik Di Jepang!

Date published: 18 Juni 2018

Di Jepang roti usaha roti berkembang dengan unik dan sekarang kehadirannya sangat penting di hidangan di Jepang. Berikut ini akan diperkenalkan sejarah roti dan bakeri yang terus akan digemari oleh generasi penerusnya.

Pada tahun 1543, roti pertama kali diperkenalkan di Jepang saat sebuah kapal Portugis yang memuat senapan berikut membawa persediaan roti terdampar di Jepang. Setelah itu, roti mulai menyebar bersamaan dengan kegiatan penyebaran agama di Jepang oleh para misionaris. Disebutkan bahwa Oda Nobunaga yang memegang kekuasaan di Jepang saat itu telah memakan sejenis roti. Akan tetapi dengan diberlakukannya politik menutup diri di Jepang pada tahun 1587, keberadaan roti sempat menghilang untuk sementara waktu.

Berawal dari pecahnya perang opium pada tahun 1840, roti jadi bisa dikonsumsi lagi. Roti mulai diproduksi dalam jumlah besar sebagai perintah dari para komandan pasukan yang memikirkan ide makanan yang praktis untuk dibawa-bawa. Tak lama setelah itu, budaya roti mulai mengakar dengan cepat di Jepang yang akhirnya melepas politik menutup diri tersebut. Ditambah lagi, setelah Perang Dunia ke-2, Jepang yang kesulitan bahan pangan mendapat bantuan dalam bentuk komoditas terigu dalam jumlah besar, dan ini membuat roti makin lama makin menyatu dalam kehidupan sehari-hari.

"Anpan" dianggap sebagai perwakilan dari jenis roti yang tercipta di Jepang. Ini merupakan ide dari pendiri Kimura pada tahun 1869. Ciri khususnya menggunakan bibit alkohol Jepang yang disesuaikan dengan cita rasa orang Jepang. Pada tahun 1900 lahirlah "Jam Pan", sejenis roti dengan isi selai buah-buahan. Dan "Krim Pan" tercipta dengan mengambil ide dari kue sus. Pada 1927 muncul "Kare Pan" yaitu roti goreng isi kari. Roti terkenal lainnya yang lahir di Jepang antara lain adalah "Melon Pan" dengan bahan kue kering dilapisi di atas roti dan dipanggang. Lalu ada pula "Korone" yaitu roti berbentuk gulungan dan rongga tengahnya diisi dengan krim.

Pada sekitar 120 tahun yang lalu lahirlah roti Perancis dengan resep orisinal pertama di Jepang. Toko ini secara turun temurun mempertahankan cara pembuatan roti yang telah dilakukan sejak masa itu. Produknya yang terkenal adalah "Baguete". Kulitnya tipis dan renyah dan bagian dalamnya sangat empuk. Anda bisa mencicipi berbagai roti Perancis dengan cita rasa Jepang seperti "Maccha Baguete" yang adonan dasar merupakan campuran kacang hitam dan maccha. Ada pula "Goma Furansu" yang merupakan Baguete dengan olesan krim wijen hitam di dalamnya. Selain itu, ada sekitar 100 jenis roti dan tersedia pula ruang makan yang dilengkapi 68 buah kursi di toko, sehingga Anda dapat bersantap roti di tempat tersebut.

Toko yang didirikan pada tahun 1957 ini tidak berubah rasanya dan terus dicintai baik oleh tua muda maupun pria dan wanita. Ada empat macam roti yang menjadi andalannya, yaitu "Roti Korokke", "Roti Menchikatsu", "Roti Tonkatsu", "Roti Ham Katsu". Yang paling terkenal adalah "Roti Korokke". Korokke (kroket) yang sederhana tanpa daging, terbuat dari kentang khusus asal Hokkaido yang rebus dan dihancurkan, kemudian dicampur dengan tumisan kol dan wortel. Roti korokke terlihat berukuran besar karena berisi dua buah korokke. Roti yang digunakan adalah roti koppe (roti panjang seperti roti untuk hot dog) yang berasa manis, dan dilengkapi olesan saus yang mampu menciptakan cita rasa yang sempurna sehingga akan membuat Anda ketagihan.